JURNAL FLORES | NEWS - Menurut penelitian, Homo sapiens dan Homo floresiensis mungkin pernah bertemu di Pulau Flores sekitar 50.000 tahun yang lalu.
Namun, tidak ada bukti pasti bahwa mereka berinteraksi atau berhubungan secara sosial.
Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa Homo sapiens mungkin bersaing dengan Homo floresiensis untuk sumber daya dan habitat, dan akhirnya menyebabkan kepunahan Homo floresiensis.
Baca Juga: Ini yang Mmbedakan Homo Sapiens dan Homo Floresiensis yang Sama Sama Hidup di Masa Lalu
Beberapa ilmuwan lain juga berpendapat bahwa Homo floresiensis bukan spesies yang berbeda, melainkan populasi Homo sapiens yang memiliki kondisi mikrosefali.
Yakni otak berkembang menjadi ukuran yang lebih kecil. Namun, tidak ada penyakit yang ditemukan pada Homo sapiens yang sesuai dengan kondisi manusia purba Homo floresiensis ini.***
Artikel Terkait
Gunung Padang: Situs Megalitikum Paling Mencengangkan di Nusantara
Ini yang Membedakan Homo Sapiens dengan Homo Neanderthalensis yang Sangat Signifikan
Mengenal Uni Emirat Arab, Negara Kaya yang Kekurangan Air dengan Proyek Paling Gila
Ternyata Ini 3 Aktivitas Paranormal di Situs Gunung Padang: Penampakan Makhluk Halus?
Di Kedalaman 14 Meter Peneliti Temukan Artefak Bentuk Koin Logam Bergambar Sosok Tak Dikenal
Karakteristik Burung Nuri Kepala Hitam Yang Menarik Untuk Diketahui
Ini yang Mmbedakan Homo Sapiens dan Homo Floresiensis yang Sama Sama Hidup di Masa Lalu
Fosil apa yang Menarik di Nusa Tenggara Timur?
Anda Wajib Tahu! Ini Dia Perbedaan Fosil Floresiensis dan Homo Sapiens, Bagaimana Ukuran Otak?
Tim Peneliti Bongkar Hasil Analisa Laboratorium Terkait Koin Situs Gunung Padang, Hasilnya di Luar Nalar